INFILTRASI CIA DAN PENETRASI INTELIJEN PROXY

6 April 2022 | 10:07 am | Dilihat : 948

intelijen-624d31c6c668265ff9094063

Sumber foto : Kompasiana.com

Rabu pagi (6/4/2022)  Guntur Soekarnoputra, putra sulung Bung Karno menulis di media arus utama Kompas dengan judul Soekarno dan CIA. Cukup menarik yang disampaikan yaitu fakta-fakta adanya infiltrasi agen CIA ke kehidupan Bung Karno. Disebutkan oleh Guntur, nama Bill Palmer yang mampu merapat ke Bung Karno sejak tahun 1946 dan berlanjut di tahun 1957, hingga perannya berakhir setelah tertangkap membagi senjata ke pemberontak DI/TII Kartosuwiryo, Palmer di persona non gratakan dari Indonesia. Palmer juga terindikasikan terlibat dalam pembetontakan PRRI Permesta tetapi tidak terbukti.

Setelah itu, ada Allan Pope pilot B-26 yang beroperasi membom kawasan Timur Indonesia, setelah ditembak jatuh, diadili dan dijatuhi hukuman mati, Pope diberi grasi Presiden Soekarno dengan imbalan Jl. Jakarta by pass. CIA kembali berusaha kembali dengan menginfiltrasikan mahasiswi AS yang aduhai ke istana. Nah, mari kita bahas dengan studi kasus diatas tentang infiltrasi dan penetrasi dalam pemahaman dunia intelijen.

Infiltrasi dan Penetrasi Intelijen

Secara umum arti kata infiltrasi adalah penyusupan dan penetrasi adalah penyesuaian. Dalam dunia intelijen, Infiltrasi dilakukan oleh agen pihak luar (lawan) ke pemimpin ataupun organisasi yang jadi targetnya. Sementara penetrasi dilakukan oleh pihak ke tiga (orang dalam) yang dibina untuk memengaruhi keputusan. Saat ini lebih dikenal dengan istilah proxy. Dalam infiltrasi agen umumnya diberi cover (name and  story). Sebagai contoh Bill Palmer dengan jabatan cover Director of American Motion Picture Association dibawah USIS, yang berkantor di sebelah istana.

Demikian juga infitran lain ke lingkungan Bung Karno, seorang mahasiswi cantik AS ke istana, dilengkapi cover, hingga Guntur pun tidak tahu namanya. Tujuan keduanya dari sisi intelijen terutama untuk melakukan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) dalam fungsi lid (penyelidikan). Tetapi bisa juga untuk memengaruhi keputusan serta aksi lainnya pada fungsi Gal (penggalangan). Bagaimana operasi intelijen masa kini?

Antara Operasi Badan Intelijen AS dengan Negara lain

Berbicara tentang organisasi, Badan Intelijen Amerika terdapat 17 organisasi intelijen dibawah kordinasi Director of National Intelligence yang dijabat seorang wanita, Avril Haines. Untuk operasi intelijen luar negeri ditangani oleh CIA dan pulbaket oleh NSA (National Security Agency). Setelah peristiwa 911, ada perubahan pola operasi intellijen luar negeri AS yang lebih mengedepankan teknologi. CIA menggunakan kontraktor dan pesawat ranpa awak (drones).

Mantan agen intel CIA dan NSA, Edward Snowden pernah membocorkan operasi penyadapan oleh CIA dan NSA. Ada beberapa kepala negara disadap,dimana saat itu  Presiden SBY termasuk target utama. NSA menurut Snowden menyadap Google, Twitter, Whattsapp, IG dan lainnya di dunia maya. AS dan Australia di kawasan Asia Tenggara membangun pos penyadapan di Indonesia, Thailand, Malaysia dan Vietnam. AS mendirikan organisasi intelijen gabungan Five Eyes (AS, Inggris, Canada, Australia dan New Zealand).

Selain operasi penyadapan dari negara-negara  Barat, peretasan juga  dilakukan oleh China (Tiongkok). Peretas, yang diduga bekerja untuk intelijen pemerintah Cina, memasang alat mata-mata di dalam sekurangnya 10 perusahaan telekomunikasi di seluruh dunia dan menarget orang-orang penting,” (dilansir Daily Mail pada Sabtu, 29 Juni 2019). Peretas asal Cina dilaporkan menggunakan teknik Cloud Hopper untuk mencuri berbagai informasi sensitif milik pengguna ponsel, yang dimiliki para pejabat di berbagai negara.

Khusus Indonesia, hacker China dilaporkan telah menembus jaringan internal setidaknya 10 kementerian dan lembaga di Indonesia, termasuk Badan Intelijen Negara (BIN). Penyusupan ini dikaitkan dengan kelompok yang disebut Mustang Panda, asal China yang memiliki kampanye spionase siber yang menargetkan kawasan Asia Tenggara. Melansir The Record, temuan ini dilakukan oleh Insikt Group, divisi penelitian ancaman Recorded Future. Penyusupan tersebut dilakukan pada Juni dan diulang lagi pada Juli 2021. Selain kedua negara tersebut, jelas beberapa negara lain akan berusaha mencari informasi di Indonesia dengan caranya masing-masing.

Penutup

Dari beberapa informasi intelijen tersebut diatas, terlihat bertapa pentingnya sekaligus berbahayanya operasi intelijen baik Lid maupun Gal. Infiltrasi masa kini adalah infiltrasi yang menggunakan teknologi digital dan semakin canggih. Bila lawan atau negara lain yang berkepentingan dengan Indonesia sudah mendapat hasil sadapan, baik rencana, program atau keputusan yang belum dikeluarkan pemerintah, langkah antisipasi ataupun counter sudah bisa mereka persiapkan lebih matang.

Penetrasi kepada pemimpin nasional masih tetap bisa terjadi dan dilakukan. Proxy semacam ini bisa dikerjakan bahkan oleh inner circle yang sudah dikuasai negara lain atau lawan politik  pemimpin. Perlu diwaspadai oleh pimpinan nasional, bahwa tujuan operasi intelijen penggalangan adalah memengaruhi target agar mau berfikir, memutuskan dan berbuat sesuai yang mereka inginkan. Disinilah dibutuhkan petunjuk intelijen atau adviser yang loyal dan mumpuni, jelas sandarannya ada pada Badan Intelijen Negara . Semoga bermanfaat. Pray Old Soldier.

Penulis : Marsda TNI (Pur) Prayitno W. Ramelan, Pengamat Intelijen. www.ramalanintelijen.net

This entry was posted in Hankam. Bookmark the permalink.