Antara Corona, Alam Semesta dan Ramalan Indigo

 Alam Semesta. Menurut sebuah studi terbaru, Bumi “sangat normal” dan kemungkinan ada lebih banyak planet sepertinya di alam semesta, tanpa disadari. Dan mereka sedang menunggu untuk ditemukan (Sumber : National Geografic Indonesia)

Kasus virus Corona masih merupakan misteri bagi manusia, masih diperdebatkan oleh mereka-mereka yang ahli. Bermacam pendapat yang berbeda-beda. Varian semakin berkembang, corona terus bermutasi, hingga manusia hanya mampu meraba tanpa memiliki keyakinan penyelesaian. Ini mahluk Tuhan yang hanya karena ijinNya maka covid bisa beredar di dunia yang fana ini. Mestinya kita sadari dan fahami, inilah salah satu cara Alam melakukan seleksi.

Apabila kita merenung, semua di dunia ini tanpa kecuali sudah diprogram oleh Alam Semesta, dimana keberadaan semesta beribu ribu milyard tahun sebelum kehidupan manusia dan beribu ribu milyard tahun setelah kehidupan di bumi ini punah...Kita ini hanya setitik noktah waktu yang sudah dan bakal diarungi semesta. Bersyukurlah!

Oleh karena itu, sebenarnya semua yang terjadi saat ini adalah bagian program Alam Semesta. Karena itu berbaik-baiklah di dalam menyikapi seleksi alam, jauhi sifat takabur, buang kesombongan dan pikiran 'drengki', jangan khianati bangsa dan negara ini. Kita Bangsa Indonesia harus bersyukur di beri cobaan dan ujian bersama 200-an negara-negara lain di dunia, semua didera covid. Di saat negara-negara besar (super power) korban yang meninggal diatas tiga puluhan ribu, bahkan Amerika diatas 100.000, mengerikan, sudah bukan sekedar cobaan, bahkan mirip azab (maaf). Kondisi  kita jauh lebih ringan bila  dibandingkan negara-negara raksasa itu yang kini babak belur, bukan hanya korban manusia, tetapi menyangkut kerusakan perekonomian, masalah sosial dan keamanan. Harusnya bangsa ini bersyukur kepada Allah.

Anak indigo itu adalah salah satu clue yang di berikan oleh Alam untuk orang-orang yang terpilih dan wicaksono, bisa memahami makna kehidupan ini. Hari ini Jumat, Tanggal 29 Mei 2020 menurut Abighya Anand, 14 tahun, pemahaman astrologi, poros akan rusak, dan dengan demikian dari pengaturan posisi planet lebih menguntungkan untuk penyembuhan. Dari titik ini pada kasus wabah (Corona), banyak negara akan melaporkan pengurangan penyakit. Adnan juga menyebut bahwa perlambatan ekonomi diprediksinya akan baru berakhir pada November 2021.

Karena ini semuanya adalah  kuasa Sang Maha Pencipta, Sang Maha Kuasa, mari kita berdoa kepada Allah semoga Bangsa Indonesia mampu melewati ujian dan cobaan yang sedang terjadi melalui corona virus ini. Kita tahu Covid-19 datang begitu saja, semoga ia juga pergi begitu saja setelah tugasnya selesai. Believe it or not, Aamiin. Pray Old Soldier.

Penulis : Marsda TNI (Pur) Prayitno Wongsodidjojo Ramelan, Pengamat Intelijen, http://ramalanintelijen.net